Online User

Kami memiliki 8 Tamu online

Jumlah Kunjungan

mod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_counter
mod_vvisit_counterToday298
mod_vvisit_counterYesterday296
mod_vvisit_counterThis week1236
mod_vvisit_counterThis month4885
mod_vvisit_counterAll243501
PMI Purworejo Luncurkan Pengolahan Donor Plasma Konvalesen PDF Cetak E-mail
Ditulis oleh Sekretariat Daerah Kabupaten Purworejo   
Selasa, 24 Agustus 2021 10:38

Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purworejo meluncurkan pengolahan donor plasma konvalesen di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Purworejo pada hari Senin tanggal 23 Agustus 2021. Acara peluncuran dihadiri Bupati Purworejo R.H. Agus Bastian, S.E., M.M., Ketua PMI Kabupaten Purworejo Hj. Yuli Hastuti, S.H. dan sejumlah pejabat serta undangan terkait.

Dalam kesempatan itu, Bupati menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada PMI Kabupaten Purworejo atas kinerjanya selama ini dalam penanganan dampak bencana Pandemi Covid-19. Dirinya juga bersyukur atas tersedianya pelayanan pengolahan plasma konvalesen PMI Kabupaten Purworejo.

 

“Allhamdulillah, saat ini PMI Kabupaten Purworejo telah memiliki peralatan untuk melakukan pengolahan plasma konvalesen. Keberadaan alat ini juga akan dapat mendukung program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yaitu program “GEDOR LAKON” atau Gerakan Donor Plasma Konvalesen,” katanya.

Diungkapkan, saat ini kasus positif Covid-19 di Kabupaten Purworejo mulai melandai. Jumlah pasien Covid-19 yang dirawat inap di rumah sakit terus mengalami penurunan, meskipun masih cukup tinggi. Diantara pasien yang dirawat inap tersebut, juga masih ada beberapa pasien dengan tingkat keparahan yang berat.

“Dari level empat, sekarang kita turun menjadi level tiga. Mudah-mudahan dalam waktu dekat turun menjadi level dua. Insya Allah akan terus melandai. Namun jika Purworejo harus hidup berdampingan dengan Covid-19, saya yakin masyarakat Purworejo akan mampu beradaptasi,” imbuhnya.

Bupati menambahkan, saat ini pemerintah telah menetapkan bahwa salah satu terapi untuk pasien Covid-19 dengan kategori berat adalah terapi dengan donor plasma konvalesen. Yaitu pemberian donor plasma dari dari penyintas Covid-19 kepada para pasien yang sedang dirawat inap di rumah sakit.

Namun realitas saat ini menunjukkan bahwa jumlah permohonan plasma konvalesen tidak sebanding dengan stok yang tersedia. Jumlah calon donor penyintas Covid-19 masih sangat kecil, jika dibanding perkiraan jumlah penyintas yang memiliki potensi untuk menjadi donor plasma konvalesen.

Di sisi lain, banyak penyintas Covid-19 yang tidak mengetahui bahwa mereka dapat menyumbangkan plasma konvalesen ke pasien aktif Covid-19.

“Saya berharap, kemudahan sarana ini akan menggugah empati dan memotivasi para penyintas Covid-19, agar bersedia mendonorkan plasma konvalesen untuk membantu pasien Covid-19 yang membutuhkan,” kata Bupati.

Ketua PMI Kabupaten Purworejo Hj. Yuli Hastuti, S.H. menjelaskan jika belum banyak donor plasma konvalesen di Jawa Tengah. Saat ini baru terdapat enam PMI Kabupaten yang memiliki Pengolahan donor plasma konvaselen, yakni Kota Semarang, Pati, Surakarta, Cilacap, Banyumas dan Kebumen.

Diungkapkan Yuli, ada beberapa kendala dalam Pengolahan donor plasma konvalesen. Salah satunya biaya perawatan yang masih mahal. Selain itu, sulitnya mendapatkan donor plasma konvalesen sementara jumlah pasien yang membutuhkan donor semakin banyak.

“Saya menghimbau kepada para penyitas Covid-19 agar dapat menyumbangkan plasma darahnya. Kami juga mohon dukungan semua pihak terkait, agar pelaksanaan donor plasma konvalesen di PMI Kabupaten Purworejo berjalan dengan lancar,” kata Yuli.

Berikut beberapa syarat menjadi donor plasma konvalesen. Usia 18-60 tahun, berat badan lebih dari 55 kg, diutamakan pria jika wanita belum pernah hamil. Pernah terko

Terakhir diperbarui pada Selasa, 24 Agustus 2021 10:47
 

Berita Pilihan

Bupati Terima Kepulangan Jamaah Haji Purworejo

Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM menerima secara resmi kepulangan jamaah haji Kabupaten Purworejo. Dari total 742 haji, dua orang diantaranya meninggal dunia di tanah suci.

Hakcipta © 2024 Sekretariat Daerah Kabupaten Purworejo. Semua Hak Dilindungi.
Joomla! adalah perangkat lunak gratis yang dirilis dibawah lisensi GNU/GPL.

Joomla Templates by Hosting Beast