Online User

Kami memiliki 16 Tamu online

Jumlah Kunjungan

mod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_countermod_vvisit_counter
mod_vvisit_counterToday365
mod_vvisit_counterYesterday359
mod_vvisit_counterThis week1460
mod_vvisit_counterThis month8531
mod_vvisit_counterAll237444
Gubernur Ganjar Dialog Dengan Masyarakat Grabag PDF Cetak E-mail
Ditulis oleh Sekretariat Daerah Kabupaten Purworejo   
Rabu, 27 April 2022 11:19

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan dialog dengan Pengurus PKK, Kepala Desa dan perwakilan masyarakat di Kecamatan Grabag. Hal itu dilakukan disela-sela acara Dialog Gubernur dengan Bupati/Walikota Wilayah Pengembangan Purwomanggung dan Subosukawonosraten pada hari Kamis (21/4/2022). Mengusung tema sinergitas kebijakan dalam upaya menghadapi tantangan pembangunan di Jawa Tengah, acara dipusatkan di Pendopo drh  Soepardi Kabupaten Magelang. Hadir dari Purworejo Wakil Bupati, Wakil Ketua DPRD, Wakapolres, Pasiter Kodim 0708, Sekda sejumlah pejabat PD terkait.

Gubernur Ganjar mengungkapkan, bahwa kedepan pola bantuan yang diberikan akan berubah. Jika dahulu banyak yang DAK dengan macam-macam pelaksanaannya, mungkin kedepan akan keluar Inpres. "Sehingga nanti usulan bapak ibu yang bisa di cover kabupaten akan dicover kabupaten, provinsi ya provinsi, jika tidak bisa juga nanti saya akan bicarakan dengan pusat agar bisa selesai," katanya.

Pihaknya juga akan membantu memberikan modal dalam bentuk KUR dan sejumlah pelatihan yang dibutuhkan masyarakat. Saat ini, lanjutnya, masyarakat membutuhkan satu semangat, satu inspirasi, satu dorongan untuk bangkit.

"Kita sambut kondisi yang sudah membaik ini dengan persiapan kita untuk menumbuhkan ekonomi dan menurunkan angka kemiskinan," ujarnya.

Gubernur juga menyoroti kasus stunting, potensi gizi buruk dan AKI AKB di Kabupaten Purworejo. Dirinya meminta kepada dinas terkait agar masyarakat yang bermasalah itu agar ditandai, mendapatkan pendampingan khusus dan periksa rutin.

Sementara itu, Wakil Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH menerangkan, tingkat kemiskinan di Kabupaten Purworejo mengalami peningkatan dari tahun 2019 s/d tahun 2021. Yakni 11,45% tahun 2019, 11,78% tahun 2020 dan 12,4% tahun 2021. Tingkat kemiskinan di Kab. Purworejo lebih tinggi dari tingkat kemiskinan prov. Jateng dan nasional.

Pemkab telah melakukan langkah percepatan pemulihan sosial ekonomi dan penanggulangan kemiskinan yang dilakukan melalui beberapa program. Yakni, Sanding Erat Desa Kita (Replikasi dari Program satu perangkat daerah satu desa dampingan), One Village One Product, Tresno Purworejo Larisi Purworejo, Purworejo Makaryo, Dalane Mantep dan Dolan Purworejo.

Pemkab juga telah mengusulkan tiga prioritas Bankeu PROVINSI tahun 2023. Yakni Pembangunan Jembatan Sedayu 3, Pembangunan Pasar Pituruh dan Penanganan Kawasan Kumuh (Kecamatan Purworejo dan Kecamatan Kutoarjo).

 

 

Berita Pilihan

Pasar Murah Ramadhan Serentak di 16 Kecamatan

Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM secara resmi membuka Pasar Murah Ramadhan dan Pameran Produk UMKM di Art Center Komplek Pendopo Bupati, Rabu (20/04/2022). Pembukaan ini ditandai dengan pelepasan balon oleh Bupati.

Hakcipta © 2024 Sekretariat Daerah Kabupaten Purworejo. Semua Hak Dilindungi.
Joomla! adalah perangkat lunak gratis yang dirilis dibawah lisensi GNU/GPL.

Joomla Templates by Hosting Beast